Diantara Tafsir yang Unik dan Menakjubkan

Diantara Tafsir yang Unik dan Menakjubkan image
Penulis
Team Ahlul Quran
Terbit
2 bulan yang lalu

Allah berfirman menceritakan tentang upaya dan visi misi Iblis didalam Al Quran;

قَالَ فَبِمَا أَغْوَيْتَنِي لأقْعُدَنَّ لَهُمْ صِرَاطَكَ الْمُسْتَقِيمَ

"(Iblis) menjawab, “Karena Engkau telah menyesatkan aku, pasti aku akan selalu menghalangi mereka dari jalan-Mu yang lurus," (QS. al A'raf 16).

Perkataan 'jalan-Mu yang lurus' pada akhir ayat ditafsirkan oleh para ulama dengan beberapa tafsiran. Diantara mereka menafsirkan bahwa jalan yang lurus itu adalah Islam. Sebagian yang lain menafsirkan dengan al Haq (kebenaran). 

Namun, diantara yang membuatku takjub sekaligus merenung adalah tafsiran dari Aun bin Abdillah berkenaan tentang apa yang dimaksud dengan 'jalan-Mu yang lurus' pada akhir ayat diatas. al Imam Ibnu Katsir didalam tafsirnya pada ayat diatas berkata:

وَقَالَ مُحَمَّدُ  بْنُ سُوقَةَ، عَنْ عَوْنِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ: يَعْنِي طَرِيقَ مَكَّةَ.

"Dan berkata Muhammad bin Suuqah, dari Aun bin Abdillah; maksudnya adalah jalan menuju Makkah"

Ya Allah.. 
Seketika aku membaca tafsir Aun bin Abdillah diatas, teringat olehku beberapa orang yang berdomisili di Madinah yang mereka telah bertahun tahun tidak berangkat menuju Makkah. 

Terbetik dihatiku beberapa teman yang belajar di Universitas Islam Madinah yang mampu berjalan dan bersafar ke beberapa daerah di Arab Saudi untuk ber rekreasi setiap liburan tiba, namun sulit bagi mereka untuk berangkat menuju Makkah. 

Teringat olehku mereka yang memiliki uang ratusan bahkan milyaran juta rupiah, mereka yang mampu melakukan perjalan keberbagai negara dan negeri, namun sama sekali belum pernah menginjakkan kaki ke kota Makkah. 

Ya Allah.. 
Ternyata menuju Makkah pun bukan hanya sekedar perkara dekatnya jarak ataupun banyaknya uang. Namun lebih dari itu ternyata ke Makkah adalah taufiq dan hidayah dari Allah.

Semoga Allah merahmati kita dan memberikan kepada kita taufiq untuk bisa senantiasa berada diatas ketaatan kepada-Nya, serta menjauhkan kita dari sifat ujub dan takabbur pada amal dan diri sendiri. 

Via Facebook Ustadz Abu Ibrohim Yami, Lc. Hafizhahullah


Dilihat Sebanyak :
65
Kategori :
Tadabur Al Quran

Unduh sekarang dan mulai pengalaman Anda

Mulailah Perjalanan Quran Anda Hari Ini

Bersama Ahlul Quran mari raih pahala dan tingkatkan takwa

Google Play Store App Store