Doa Meminta Perlindungan kepada Allah agar Hati Teguh dalam Kebenaran
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ اِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً ۚ اِنَّكَ اَنْتَ الْوَهَّا بُ
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau condongkan hati kami kepada kesesatan setelah Engkau berikan petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi."
(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 8)
Hadis dibawah ini menunjukkan pentingnya meminta perlindungan kepada Allah agar hati kita tetap teguh dalam iman dan tidak tergelincir ke dalam kesesatan, sejalan dengan doa yang terdapat dalam QS. Ali Imran ayat 8.
Doa yang sering diajarkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam agar hati kita tetap teguh dalam kebenaran dan tidak berpaling setelah diberikan petunjuk.
Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sering berdoa: 'Ya Muqallibal qulub, tsabbit qalbi 'ala dinik' (Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di atas agama-Mu)." (HR. Tirmidzi no. 3522, Ahmad 4/182. Hadis ini dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Shahih At-Tirmidzi).