Syeikh Mahir pernah bercerita bahwa ada seorang dosen yang merasa pekerjaannya selalu tidak tuntas, ia merasa waktunya selalu saja sempit.

Sangat bisa dimaklumi, dosen yang sebenarnya selalu mempersiapkan sesuatu yang akan ia ajarkan selama kurang lebih 2-4 jam untuk durasi mengajar yang hanya satu jam.

Setelah konsultasi dengan ulama, akhirnya ia pun diberi tips untuk rutin membaca Al Quran.

Mungkin semua langsung bertanya “Lho? Kurang waktu kok malah tambah kegiatan ini gimana ceritanya?”

Dimulai olehnya dengan 10 halaman per hari, ia merasakan justru waktu semakin luas, ia mulai bisa menyempurnakan beberapa tugasnya yang sebelumnya tidak bisa ia sempurnakan karena sempitnya waktu.

Ia pun menambah jumlah halaman yang dibaca sedikit demi sedikit, hingga akhirnya membaca Al Quran 10 Juz setiap hari menjadi wiridnya. Dengan itu, ia justru memiliki waktu yang lebih untuk ia tambah dengan kegiatan lain.

Apakah dengan membaca Al Quran waktu yang sehari hanya 24 jam berubah jadi 48jam? Tentu tidak. Inilah yang namanya keberkahan. Dalam waktu yang sedikit justru bisa melakukan sesuatu yang banyak.

Syeikh Mahir selalu mengatakan:

القرآن ما زاحم شيئا إلا وبارك فيه

Tidaklah Al Quran diletakkan pada sesuatu kecuali Al Quran membuat sesuatu itu menjadi berkah.

Sumber : https://www.instagram.com/p/C_XeFoHyiLp/?igsh=MW01em9oNWRicW1wNA==